Safari Ramadhan di Masjid Ummatan Wahidah di Kelurahan Santi, Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan, ajak masyarakat peran aktif dalam pembangunan Kota.
Kota Bima, Realita NTB.- Kegiatan Safari Ramadhan 1445 H, Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, SH, sampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Kota Bima atas sambutan yang hangat, khususnya dari jamaah Masjid Ummatan Wahidah di Kelurahan Santi pada Rabu 19/03/2025.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam mendukung berbagai program pembangunan di Kota Bima.
Orang nomor dua di Kota Bima ini menyoroti persoalan sosial yang akhir-akhir ini terjadi, terutama sekali mengenai kenakalan remaja.
Wawali menyampaikan keprihatinannya terhadap peristiwa tragis yang terjadi beberapa hari lalu, di mana sejumlah anak-anak terlibat dalam tindakan yang menyebabkan hilangnya nyawa akibat pengaruh alkohol.
"Peristiwa ini, menjadi tamparan bagi semua pihak, terutama para orang tua, agar lebih peduli dalam menjaga dan membimbing anak-anak kita", ucap Wakil Wali Kota Bima.
Dalam suasana bulan suci Ramadhan, ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga generasi muda dari berbagai pengaruh negatif, seperti minuman keras dan narkoba, yang dapat merusak mental serta masa depan mereka.
"Pemerintah Kota Bima, akan terus berupaya menghadirkan program-program pembinaan yang positif guna menciptakan generasi penerus yang sehat secara mental dan berakhlak baik", ujar Wak Wali Kota Bima.
Lebih lanjut, Wakil Wali Kota juga menekankan pentingnya kebersihan dan ketertiban dalam kehidupan sehari-hari. Ia menyoroti bahwa dalam program 100 hari kerja, pemerintah berupaya menciptakan Kota Bima yang tertib, aman, bersih, dan damai.
Namun, ia tidak menampik bahwa masih banyak persoalan yang harus dibenahi, seperti sampah yang berserakan, hewan ternak yang dibiarkan berkeliaran di jalan, serta pedagang kaki lima (PKL) yang masih berjualan di bahu jalan, sehingga mengganggu estetika kota.
Untuk itu, Wawali mengimbau masyarakat agar lebih disiplin dalam membuang sampah pada tempatnya serta mengandangkan hewan ternak mereka.
Selain itu, pemerintah juga akan melakukan berbagai langkah strategis, termasuk menata kembali taman-taman kota, mengaktifkan kembali lampu penerangan jalan, serta menyiapkan lokasi yang lebih tertata bagi para PKL agar mereka tetap bisa berjualan tanpa mengganggu ketertiban umum.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tengah melanda beberapa wilayah di Kota Bima.
Wawali yang akrab di sapa Aba Feri ini, menjelaskan bahwa fogging bukanlah solusi utama untuk membasmi nyamuk penyebab DBD, melainkan dengan menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membiarkan adanya genangan air yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
Oleh karena itu, Wawali mengajak seluruh warga untuk bergotong royong membersihkan lingkungan masing-masing agar wabah ini dapat ditekan.
Setelah melaksanakan shalat tarawih, Wakil Wali Kota Bima bersama jajaran pemerintah daerah melanjutkan kegiatan dengan meninjau langsung kondisi LPTQ Ummatan Wahidah di Kelurahan Santi, Kecamatan Mpunda.
Kegiatan Safari Ramadhan ini menjadi momen penting bagi pemerintah daerah untuk lebih dekat dengan masyarakat serta memastikan berbagai program pembangunan dapat berjalan dengan baik demi mewujudkan Kota Bima yang lebih tertata dan sejahtera. (RED)
0 Komentar